Friday, August 2, 2013

Eleven vs elephant, research or researche?

Karena lahan tweeter cuma 140 karakter, sy pindah ke sini aja. :)

Sampeyan laki-laki sedang jatuh cinta? Ga pede, tetapi tiba-tiba, sekonyong-konyong, ujug-ujug, kuangen suaranya plus ga cukup puas dengan bales-balesan pesan singkat?

Kepikiran mau nelpon dan nanya kabarnya? Ah basi! Paling-paling cuma bertahan 5 menit dan kalopun lama obrolan jd hambar, kecuali sampeyan guanteng bangeds.

So, telponlah n MINTA TOLONG bagaimana lafal sebuah kata dalam bahasa Inggris, misal: eleven n elephant, gimana penulisan: research atau researche, penulisan in, on, at dll?

98% akan dijawab dan direspon dengan ehmmm ... Ga sehambar kalo nanya: sudah makan belum? Hehehe. Lalu ngobrollah bla bla bla ... ***gutlak :D kalau ga direspon, berarti sampeyan termasuk yg dua persen. hahaha

#karenaperempuantermotivasiketikadihargai
---

Sunday, July 14, 2013

Jalan-jalan

Lanskap kota Manado dilihat dari Hotel Peninsula, 21 Juni 2013 #klik foto utk memperbesar.


Indonesia itu luas ...

Tiga kata itu, diatas kertas, sudah saya pahami sejak kelas 3 SD. Ketika itu, pelajaran di sekolah mulai memperkenalkan tentang geografi.

Awalnya tentang daerah sekitar hingga kabupaten lantas di provinsi. Saya tinggal Bantul, DI Yogyakarta.
Berikutnya, di kelas 4, 5, 6 sampai SMP dan SMP, pengetahuan geografi makin meluas hingga seluruh Nusantara dan dunia.

Di atas kertas, saya tahu seberapa jauh Yogya ke Jakarta, ke Medan, ke Irian (kini Papua). Tapi saya tak seberapa mengenal suasana dan atmosfer di pelosok negeri karena tak pernah menapakkan kaki ke sana.

Satu ketika, seorang temen yang bekerja sebagai peneliti sosial-budaya, bilang: kita baru bisa mengatakan bahwa Indonesia itu luas jika telah melakukan perjalanan ke daerah.

Perjalanan yang dia maksud bukan sekedar perjalanan udara dari kota ke kota seperti Semarang-Pontianak atau Jakarta Padang.

"Indonesia itu luas. Itu baru benar-benar aku pahami ketika ke pedalaman Kalimantan Tengah pakai jalan darat dan lewat sungai. Total 3 hari, dua harinya pakai perahu kecil di sungai," tutur dia.

Tuesday, May 14, 2013

Ngopi!

14 Mei 2013



Perbincangan yang hangat. Entah karena berbincang melalui telepon dengan sahabat di Jogja atau lantaran kopi banaran? Mungkin karena salah satunya atau malah sudah pasti karena dua-duanya. Seperti nun lima tahun silam, ngobrol jangan sampai tanpa kopi.

Butiran ampas kopi di dinding cangkir menandai aliran perbincangan yang tak terhitung. Malah, tandasnya kopi pun tidak membuat kami beranjak.

Di seberang sana, di ujung telepon genggam, 550 km jauhnya dari Kebon Sirih, saya dengar sayup kokok ayam jantan. dan ini sudah siang, jam 11 lewat.

Olala, damainya tinggal di sana. Ayam pun jam segitu  baru berkokok. :D mungkin bukan untuk bangun pagi eh siang tapi demi memulai perbincangan dengan unggas yang lain. +_+

Thursday, May 2, 2013

Inilah Akibatnya Kalo Dicuekin ...

Sampeyan nyuekin blog ...
ga punya waktu eh, sok nggak sempet,
terlalu sibuk ini itu dan nyusun segambreng alasan?

Atau memang malas, memijit keyboard, menjentikkan jari dan kebanyakan mikir mau berbagi apa hari ini?

Inilah akibatnya .... Dibajak!!! argghhhhh ...


Saturday, April 27, 2013

Kolam Berendam


Sabtu sore, 20 April 2013 kemarin, kami jalan-jalan ke seputaran Glodok, Jakarta. Bukan untuk belanja elektronik tapi mainan anak-anak.

Berangkat dari rumah di Palmerah, begitu sampai pasar Glodok, kami lalu belok kiri ke arah Asemka di bawah flyover. Kami menyerusuk ke dua-tiga toko.

Misi utama dan pertama adalah membelikan Kaka (sekarang 2 tahun 5 bulan) kolam untuk berendam. Di sana ada beberapa pilihan ukuran dan merek (serta tentu saja harga hehehe). Diluar soal merek, ukuran kolam beragam dari sekitar diameter 80 cm, 110 cm hingga 130 dan 170an cm.

Saturday, April 6, 2013

Kabut

Nun di kala jaman SMP, saya sering berjalan kaki ke sekolah ditemani kabut pagi. Sekitar jarak 15 rumah, saya melewati kebun singkong sebelum memasuki kampung tetangga. Disitulah kabut yang seperti kapas masih menggantung di pucuk-pucuk daun.

Malah ketika SD, ketika depan rumah masih berupa hamparan sawah yang ditanami padi, lalu sempat menjadi ladang tebu, kabut pagi langsung terlihat begitu membuka pintu dan jendela rumah. Bertahun berselang, sawah dan kebun itu sudah berganti menjadi gedung kampus swasta.

Wednesday, March 27, 2013

Nongkrong dan Sudut Pandang


Tentu saja, saya suka nongkrong. Di kafe, di mal, di diskotek.
Sengaja yang disebut tiga tempat itu dulu. Bo'ong dikit plus bergaya ga papa lah, demi pencitraan sok begaya dan belaku hehehe :D

Sejatinya, saya lebih suka warung indomie, warung kopi, warung tegal atau warung sunda. Seperti juga sekarang ini, di warung es kelapa muda Wakhid Hasyim, 200 meter dari Sarinah, Jakarta.

Jika sampeyan dari arah Bundaran HI, sampai lampu merah Sarinah, belok kiri selemparan batu, seberang kantor Koran Jakarta. Warungnya jadi satu dengan bakso Wonogiri, Gajah Mungkur.

Di tempat nongkrong, biasanya saya duduk sekenanya, atau kalau dah nemu sudut yang asyik, ya saya tempatin lagi lain waktu. Tentu kalau lagi kosong.