Sunday, April 17, 2011

Bekal Keluar Kota

by: Igor Terekhov/123rf
















Broken-english summary: 
As a journalist, I often have travelling to other city, sometime remote area too. Course, I must prepare my luggage. On purpose, I prepare night before departure day. So, its avoid a sense of hurry. If there's one or two additional stuff, I can manage easy. :)

++


Sejurus dengan pekerjaan jadi 'orang koran', saya juga kebagian jatah liputan keluar kota. Sebagian besar dua hari satu malam, pernah juga hingga 3 hari. Paling baru, Jumat kemarin, 15 April ke Bogor hingga outbond ke Cibalung, Bogor Selatan dibalik Gunung Salak.



Untuk perbekalan, biasanya packing atau berkemas paling ideal malam sebelumnya. Meski tidak langsung dimasukkan tas ransel/travelling, baju dan kawan-kawannya di tata berjajar di meja, sehingga bila pada Hari-H berangkat, segera ketahuan mana yang kurang atau berlebih.

Keluar kota dua hari satu malam itu berarti, misalnya nih, berangkat Jumat siang dan pulang Sabtu siang menjelang sore. Biasanya sih, acara inti seperti workshop mulai sore setiba di tempat acara hingga malam jam 21-22.00.

Sisanya diramaikan dengan hiburan seperti musik, organ tunggal, game-game seru sekaligus pengundian doorprize. Berangkat tidur menjelang tengah malam.

Hari selanjutnya, pagi hingga siang lazimnya acara bebas. Bisa jalan-jalan, outbond, acara luar ruang.

Nah, inilah bekal yang saya bawa, sebagian bear dibenamkan di tas. Sisanya langsung nempel di badan :)

Pakaian
- Kemeja hitam out-door berbahan ripstok, bikinan Avtech, Eiger dll.
Masih oke untuk meliput acara seremonial tapi nggak terlalu kaku untuk ngobrol-obrol dengan narasumber dari beberapa kalangan. Seperti menteri, pengusaha, anggota DPR, pegawai dinas di kabupaten, petani, petambak, atau driver dump-truk untuk tambang
Juga, berbahan anti-kusut sehingga nggak perlu diseterika :) Bisa saya pakai saat berangkat atau masuk ke tas.

- Dua kaos T-shirt katun
Sepotong untuk tidur sekalian jogging di pagi hari dan lainnya untuk acara bebas hingga pulang.
- Tiga kaos dalam
- Sepotong celana jeans atau kargo yang langsung dipakai saat berangkat
- 1 celana outdoor selutut dari bahan parasit.
So, ga masalah jika basah atawa cepet kering plus nggak gerah dan ready-to-outbond, rafting, jogging hingga renang.
- Pakaian dalam 3-4 pieces

Obat-obatan
- Obat pusing. Biasanya Puyer 16
- Flu, lazimnya Decolgen
- Penambah darah, Sangobion
- Hansaplast. B
ukan untuk antisipasi luka tapi lecet-lecet di perjalanan atau aktivitas outdoor. Meski lecet tergores tapi mengganggu jika tidak dibebat.
- Balsem Geliga, pas untuk pega-pegal juga bisa menyingkirkan gata-gatal akibat gigitan serangga.

Alat kerja dan komunikasi
- Alat tulis yaitu ballpoint 2 biji (satu untuk cadangan).
- HP plus charger
- Laptop komplit charger
- Juga, ini nih yang juga penting tapi kadang terlewat: Sambungan T (alat listrik), itu tuh untuk percabangan sehingga memudahkan berbagi colokan antara nge-charge laptop, HP atau sharing dengan teman. Harganya dari Rp 5000- 8000.


Baju roti gulung
Oya, sisa-sisa tips waktu naik gunung juga bermanfaat. Untuk baju dan celana di dalam tas, sebaiknya tidak dilipat persegi seperti dalam lemari tapi digulung. Caranya, simpel aja. Lipat dulu menjadi memanjang lantas digulung kayak roti gulung ^^

Efeknya, memaksimalkan ruang dalam tas dan masih terbilang rapi. Itulah juga mengapa saya memilih kemeja outdoor yang nggak kusut. Celana hingga pakaian dalam juga digulung. Boleh juga dimasukkan plastik kresek besar untuk mencegah basah.

Plus, jika ada, pakailah cover-bag alias pembungkus tas berbahan parasit. Jika tidak termasuk satui paket dengan tas saat pembelian, kita bisa membeli terpisah di toko-toko outdoor. Harganya mulai Rp 35 ribu - 60an ribu, tergantung merk. Toh, rata-rata bahannya sama.

Salam blogger :)

3 comments:

  1. mau kmana mas dab?...yg jadi konsentrasiku, tas gunung utk bepergian. Emang simple dan mudah dibawa juga muat untuk banyak barang selain itu: Kuat!..hehehe...ya bisa omong eh nulis gini karena aku juga tiap kali traveling ( halah..) pake tas gunung plus sepatunya...H E M A T...ga merepotkan..oke dah selamat bepergian...selamat di jalan....

    ReplyDelete
  2. wkwkkwk, lengkap amat yak ulasan perbekalannya... hehehe, kl sy pergi 2 hr aja, bawaannya kayak mau pindahan aja..hehehe. Apalagi kalo pergi ama anak2 wahh tambah makin gembung aja tasnya. slm blogger juga!..hehe

    ReplyDelete
  3. iya juga ya, harusnya dijejerin dulu barang yang mau dibawa, bukan langsung di pack #barusadarkebodohandirisendiri. :D

    ReplyDelete