Friday, July 30, 2010

Teman


English Summary: I feel  lucky that not depending on Tweeter just to say-hello to my friends. I'm surrounding by friends in my office, neighbourhood and internet socialmedia, such as Facebook, Blog and by email.

We can spread friendship by simple way: just keep open our mind, emphatic and be egaliterian. My family, particularly mother who has past away, learn me how to communicate and show the meaning of friendship.

Manything we can learn from friends.: knowledge, daily tips, business, sharing and inspiration. :) keep in touch, pals...


***

"Kenapa saya sering nge-Tweet? Karena saya tidak punya teman!" kata Tilla vokalis Tequila, seperti dikutip Reader's Digest Indonesia, edisi Agustus 2010.

Ah, betapa bersyukurnya saya memiliki teman-teman di dunia darat maupun maya. Tanpa harus tergantung oleh kelahiran teknologi social-media semacam Tweeter itu.


Coba tengok di sekeliling saya saat ini. Selagi menunggu-menjemput istri di kantor Tabloid Remaja 'Gaul', saya nongkrong di pos sekuriti. Ngobrol tentang apapun, mengalir dan sambung menyambung. Dari keluhan
asam urat, pantangan makan, helm baru, servis pompa air hingga keroyokan mengisi Teka Teki Silang.

Sepulang nanti di rumah, obrolan mengalir dari depan tivi, kamar tidur hingga dapur. Tentu dengan istri sambil mengelus perut hamil 5 bulannya hehehe.

Jika lapar, kami biasa bergeser sebentar ke warung nasi goreng Pak Rozaq, empat rumah dari kediaman kami di Asofa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Disitu kami berbincang dengan Pak Rozaq, lagi-lagi tentang apa
saja.

Kemarin tentang masa 30 tahun berjualan bapak 5 anak itu selama di Jakarta. Pernah juga menyoal kenapa ia tetap memilih minyak tanah daripada elpiji 3 kilogram.Senyum selalu tersungging setiap saya memesan masakannya dengan menyebut namanya :)

Kami juga memiliki langganan warung sayur mayur di pasar Kemandoran, tetangga kampung Asofa. Namanya Jatmiko dan istrinya, Sri. Usia mereka sebaya dengan kami dan mungkin ini yang membuat akrab.

Meski baru beberapa kali belanja, beragam obrolan meluncur selagi istri saya memilih kentang dan kangkung. Mereka berdua sebelumnya sudah 10 tahun berjualan sayur keliling dengan gerobak, juga di sekitar lingkungan Asofa.

"Alhamdulillah, sekarang udah punya warung kecil-kecilan," Mas Miko merendah dan mengalunkan puji syukur. Dan, kami belajar dari sepasang suami istri pejuang hidup itu. Kerja keras, ulet, dan komitmen menabung tersarikan dalam bincang-bincang.

***

DARI layar komputer, teman-teman juga susul menyusul dan saling menyapa lewat Facebook, email, dan blog. Saya terus belajar dari mereka, termasuk Anda yang membaca postingan ini hehehe.

Belajar tentang keyakinan dan ketekunan dari sahabat yang mendulang dollar lewat blog. Juga kemurahan hati berbagi informasi, tips dan trik IT, komputer, HP dan blogging.

Saya juga ngintip ketelatenan dan kasih sayang pada keluarga dari postingan beberapa teman. Seperti cerita soal putrinya yang ikut pentas menari Remo atau narasi ulang tahun untuk Mama tercinta :)

Dari teman blog pula, kangen pada kampung halaman sedikit terobati. Ini karena ada postingan yang menggunakan celetukan khas obrolan angkringan Jogja. Seperti ngiras pantes, ndresal-ndresel, dolop, dikapak'ke dan dalane mbahne :)

***
ADALAH Ibunda almarhumah, yang mengajarkan bagaimana membawa diri dalam pergaulan dan pentingnya pertemanan.

Beliau memang tidak pernah berkata-kata langsung tapi saya belajar dari obrolan Ibunda dengan tetangga, teman sesama guru, kerabat, hingga kawan pengajian di Masjid Al Munir di Salakan, Masjid Karangkajen dan masjid lainnya.

Kalau beberapa teman nyaman berbincang dengan saya, sejatinya inipun tuntunan dari Ibunda untuk menjadi pendengar yang baik sekaligus menyenangkan.

Darinya saya belajar soal empati, simpati, dan rendah hati. Juga perhatian dan kasih sayang. Kalau kawan yang belajar psikologi mungkin menyebutnya atensi dan afeksi.

Di malam akhir Juli ini, 12 hari menjelang Ramadhan, dan diiringi alunan istri mengaji Al Quran, saya bersyukur diberi kesempatan belajar dari sahabat, kerabat, ayahanda dan Ibunda almarhumah.

"Setiap hal adalah ilmu, setiap tempat adalah sekolah dan setiap orang
adalah guru" begitu kata mutiara yang tiba-tiba melintas di benak. :)

Selamat malam Sabtu, sobat. Senang berteman dengan Anda qe3 Blogging w/ smile...

Sumber foto I dari sini, II di sini

49 comments:

  1. Memang indah mempunyai banyak teman, karena teman merupakan aset yang paling berharga pula.. hehehehe

    Jadi ingat nih, biasanya tiap bulan ramadhan mesti ada pasar bedug di curup, walaaah.... dari pedagang sampe pembeli selalu menyapaku (rasa-rasa kayak presiden lagi audit harga beras dipasar-red). Sampe-sampe aku akhirnya kewalahan, karena pernah, aku beli martabak 2 buah (sekalian untuk tetangga-red) , eh.. di kasih 4 buah. Terpaksa deh.. martabaknya bisa di nikmati hampir 1/4 RT, hahahaha

    ReplyDelete
  2. aku di sini gak punya banyak sahabat, sahabatku jauh2 :'(

    ReplyDelete
  3. enak ya kalo punya sifat luwes kayak bapakk..:)

    ReplyDelete
  4. balik lagi sob

    ada tag buak sobat, liat aja diblogku
    semoga sobat sudi menerimanya

    selamat malam sobat, selamat beristirahat

    ReplyDelete
  5. waktu SMA jadul, ane paling suka nongkrong di perempatan jalan dekat kost. di situ terkumpul mulai tukang becak, maling, copet, waria, tentara, guru, tentu saja pelajar kayak ane. Banyak hal yang bisa ane peroleh dan melekat sampe sekarang. Apa pikiran mereka, bagaimana mereka menjalani profesinya, dst. Intinya, bahwa bersosial dengan lingkungan bisa menimbulkan kedewasaan pemikiran dan dan menambah wawasa. tentu saja kita harus bisa melakukan filter. Bagaimana ilmu mencopet, jadi tahu tapi kita kan tidak harus menjadi pencopet dan kita bisa hati-hati terhadap aksi pencopet
    Nais post Kang Inung

    ReplyDelete
  6. he3...wkt SD pny geng,SMP jg pny, SMA jg punya...nah wkt kuliah pny 'senior'yg dekatyg akhirnya malah jd misua skrg...huhuy...asiik nih postingannya, emang teman adlh hal pngt! dlm kehidupan kt,...wah jd kangen dg teman2 lama nih...,asal jgn clbk aja...he3.....

    ReplyDelete
  7. Banyak teman - banyak manfaatnya, Sedikit teman - maka merugi kita, tak peduli walau gak pernah ketemu darat ... tapi kita tetap sebagai teman. BAnyak manfaat yang saya ambil dari pertemanan ini.
    Makasih shob .. saya juga senang menjadi teman anda ...

    ReplyDelete
  8. sesuatu yang tak bisa dibeli dan sangat berharga..... pertemanan... fiuuuhh

    ReplyDelete
  9. selamat sore sobat
    sore yang mendung :(
    kayaknya malam ini bakalan hujan :'(

    ReplyDelete
  10. tidak bosan-bosannya mencari hidangan teh anget di rumah sahabat

    ReplyDelete
  11. cihuy! akhire dapat backlink juga dari jakarta. Tapi apalah artinya backlink bila dibanding dengan -semoga- persahabatan yang akan terus terjalin. Salam akhir pekan dan tetap semangat bro!

    ReplyDelete
  12. teman adalah salah satu pelengkap hidup... keep berteman yah kang...

    ReplyDelete
  13. Teman adalah segalanya... tapi juga kita harus selektif terhadap teman karena dimana kita bergaul begitulah kita kelak.. dan seperti pepatah mengatakan

    "Punya 1000 teman terlalu sedikit dari pada 1 musuh"

    ReplyDelete
  14. All about friendship mas Inung... teman memang orang yang akan selalu ada memBackUp kita, selain kluarga dan orang tersayang, jadi soft skill (bisnya bingung mesti pake kata apa??) buat bergaul dan menambah teman sangat diperlukan.
    Beruntung lah orang yang lowProfile dan mudah berteman... Dan jejaring sosial adalah salah satu caranya. Asalkan digunakan dalam koridor yang benar...

    nb: oh mas inung kediaman di Jakarta ya... Deket juga kalau mau kopdar, hehehe

    Best Regards,
    Tito's Weblog

    ReplyDelete
  15. Tulus dalam berteman....memang indahnya pertemanan dan persahabatan. Ga di dunia nyata ataupun dunia maya. Karena di situ biasanya ada yang namanya berbagi, apalagi saling berbagi....^_^

    Met berhari minggu mas inung.. :)

    ReplyDelete
  16. assalamualaikum..hanya sekedar mengucapkan doa keselamatan..bolehkan om?

    ReplyDelete
  17. wach.. mesra banget keliatanya ama istri..

    ReplyDelete
  18. "Setiap hal adalah ilmu, setiap tempat adalah sekolah dan setiap orang
    adalah guru"
    salut dengan kalimat itu...

    ReplyDelete
  19. kan nambah rejeki kalo sering silaturrahmi... hehe

    ReplyDelete
  20. Berkunjung ntuk silaturrahiim to be a good friendship. What're friends for...

    Maaf bru sempat berkunjung sob ! blognya dah aq follow pd kunjungan perdanaku.
    Dzadjakallah khairan katsira, salam sahabat :)

    ReplyDelete
  21. ini sebuah motivasi setelah membacanya, bahwa kita bukan sendiri kita butuh seseorang yaitu teman sebagai contoh,, untuk lebih berwarna hidup ini

    ReplyDelete
  22. wahh! makasih banget mas! udah jadiin saya sebagai people dari blogroll mas! thanks!

    Happy Blogging mas!

    ReplyDelete
  23. memiliki banyak teman adalah merupakan 'harta' yang tak ternilai..teman2 sejati, dimanapun adanya, akan selalu memberi ketulusan yang terindah bagi hidup kita...

    selamat berhari minggu...:)

    ReplyDelete
  24. "Setiap hal adalah ilmu, setiap tempat adalah sekolah dan setiap orang adalah guru"
    kata2nya sungguh keren
    saya catet dulu mas ^_^,

    ReplyDelete
  25. senangnya menjadi pribadi yang ramah :)
    aku pengen jadi orang yug bisa membawa diri kayak mas ini, tapi kayaknya rasa malu selalu menyelimutiii... :(

    ReplyDelete
  26. hidup ini terlalu indah untuk dinikmati sebenarnya..
    apapun yang ada tetap mengajarkan bagaimana manusia harus selalu bersyukur apa yang ada.. :)

    SYUKURI APA YG ADA, HIDUP ADALAH ANUGRAH..
    LA..LA...LA...LA.... :)

    ReplyDelete
  27. Berteman memang banyak memberi manfaat buat kita mas..nice post

    ReplyDelete
  28. Kulonuwun Juragan......kulo sampun saged online malih hue hehe he he

    ReplyDelete
  29. tapi kalo nurut ane yang masih kuliah ini mas, sebagian besar anak jaman sekarang ngerasa kalo temen adalah segala-galanya. contohnya ada anak yg tega melawan ortu hanya gara2 pengen pesta miras ma temennya. btw nice post ^_^

    ReplyDelete
  30. "Setiap hal adalah ilmu, setiap tempat adalah sekolah dan setiap orang
    adalah guru"
    saya sependapat dgn ini mas, sering kita lupa betapa berharganya orang2 dan apapun yg ada disekitar kita.
    terimakasih mas, saya belajar banyak disini :)

    ReplyDelete
  31. wahhh mantab mas...
    kita follow"an yuukks

    ReplyDelete
  32. bijak sekali mas ...
    salam ...

    ReplyDelete
  33. banyak teman jadi banyak saudara, banyak sudara jadi banyak yang mendoakan. insya Allah sebagai pembuka pintu rezeqi bagi kita semua, saLam persahabatan.

    ReplyDelete
  34. banyak teman banyak rezeki....
    saling membantu sama teman,jadi kalaupun kita dlm kesulitan tentu ada teman yg siap membantu....
    aku sllu merasakan nikmatnya memiliki bnyak teman....

    ReplyDelete
  35. semoga dengan dateng kesini saya bakal dapet temen..:)

    ReplyDelete
  36. hi mas Inung ....
    Dan aku pun bersyukur bisa menjadi sahabat mu .... :)

    ReplyDelete
  37. Banyak teman banyak yang bisa diutangin hehehe :)

    ReplyDelete
  38. @ all sobat Halaman Samping:

    Aseek... banyak teman emang bikin heppy dan anti-sepi qe3 Makasih kunjungannyannya... eitsss, belum sempat posting lagi nih qe3 maaf ya, tapi tetep blogwalking koq :D

    ReplyDelete
  39. ada pepatah mengatakan, " pacar datang dan pergi, tetapi teman untuk selamanya " :)

    dan saya setuju dengan kata" ini

    "Setiap hal adalah ilmu, setiap tempat adalah sekolah dan setiap orang
    adalah guru"

    ReplyDelete
  40. setuju sekali sahabat ... hidup akan lebih berwarna ketika kehadiran kita bermakna bagi orang lain ...!

    ReplyDelete
  41. hohoho,,,,,,, shabat adlah teman dimana kita sedih dan senang dia ada,,,,, shabat sejati ,,,, hidup shabat sejati !! ^^

    ReplyDelete
  42. Mas Inung buat ngingetin tanah Yogya aku bikin blog baru nih, jangan lupa follow yah...tak tunggu mas inung...(o0z)

    ReplyDelete
  43. aslm wr wb

    pkbr?slm kenal

    mperkenalkn bajuqueen.blogspot.com

    ReplyDelete
  44. Wah ... mas Inung ini sosok yg lues nih. BIsa nempel kemana aja. Dan tulisannya juga lues. BIsa meliuk-liuk ke mana aja. Kayaknya enteng benar mengemudikan kata-katannya mas. Apa karena pengaruh jurnalistiknya kali ya..

    Kalo soal teman saya bangkrut-untung mas Inung. Sejak blogging saya mengalami kebangkrutan teman offline. Soalnya sehari-hari, di luar kerja, nempel terus di komputer. Tp teman online mmg terus bertambah, termasuk mas Inung, yg komenya di blog saya bikin saya kenyang...

    ReplyDelete
  45. he3...ternyata link ku yg dipsg di menari remo..ak pikir pnya siapa...he3...trims teman!..ehemm blm ada postingan br nh?...sy tunggu yo...mtr nuwun..

    ReplyDelete
  46. Salam kenal Pak. Hm.. memang menyenangkan sekali punya banyak teman dimanapun kaki melangkah, bahkan di dunia maya sekalipun. Karena dari mereka.. kita bisa belajar tentang hidup :)

    ReplyDelete